
Kamis, 11 Juli 2024 Kantor Desa Gumingsir mengadakan Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini dan Posyandu Remaja. Kegiatan ini ditujukan kepada remaja Desa Gumingsir dan dihadiri oleh perwakilan dari KUA, Kecamatan, Perangkat Desa Gumingsir serta Mahasiswa KKN dari Universitas Jenderal Soedirman.
Sosialisasi pernikahan dini sangat penting karena masyarakat selalu beranggapan bahwa menikahkan anaknya setelah lulus sekolah ataupun di bawah umur akan membesarkan. Padahal, pernikahan dini dapat dicegah dengan peningkatan kesadaran pendidikan, pengetahuan kesehatan mental, fisik, reproduksi, dan pendewasaan. Selain itu, sosialisasi ini juga menekankan pentingnya kesadaran akan hak-hak pekerja migran yang dilindungi oleh negara dan pemerintah melalui undang-undang.
Berikut adalah beberapa manfaat dari sosialisasi pernikahan dini:
- Meningkatkan Kesadaran tentang Bahaya Pernikahan Dini
- Mengurangi Angka Pernikahan Dini
- Meningkatkan Pendidikan dan Kesadaran Kesehatan
- Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Pendidikan Seksual
Posyandu remaja sangat penting dalam mencegah pernikahan dini dan stunting. Posyandu remaja dapat memberikan sosialisasi pada remaja tentang kesehatan reproduksi, kenakalan remaja, dan bahaya pernikahan dini. Dengan demikian, remaja dapat memahami pentingnya kesiapan fisik, mental, dan finansial sebelum menikah dan mempunyai anak. Oleh karena itu, posyandu remaja sangat penting dalam mencegah pernikahan dini dan stunting, serta membantu remaja untuk mempunyai masa depan yang lebih baik.
Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini dan Posyandu Remaja merupakan langkah penting untuk melawan masalah ini. Sehingga diharapkan dengan adanya kegiatan ini, dapat terus mendidik dan memberdayakan masyarakat khususnya para remaja di Desa Gumingsir.


